Berjihad Melawan Narkoba

Kita sudah tidak asing lagi mendengar narkoba, obat yang seharusnya untuk menghilangkan rasa nyeri saat operasi yang malah disalah gunakan untuk kepuasan pribadi dan ketenangan sesaat yang tiada arti. Karena sifat narkoba yang membuat candu inilah maka ketika sekali mencoba narkoba pasti akan ketagihan, sekali terjerumus dalam narkoba sangat sulit untuk lepas darinya.
Yang paling memprihatinkan adalah tingginya angka kematian pada remaja karena narkoba, menurut BNN hampir 40 orang meninggal setiap harinya karena narkoba, itu artinya uang Rp. 63 milyar dihabiskan hanya untuk membeli ‘barang haram’ tersebut. apalagi mayoritas dari pengguna narkoba adalah mereka yang masih berusia 14-24 tahun. Usia produktif  yang seharusnya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan dan kewajiban yang semestinya.
Dengan adanya pemberantasan narkoba dari pihak pemerintah mungkin bisa  mengurangi distribusi narkoba, namun tetap saja para orang tua merasa khawatir akan keberadaan narkoba ini. Apalagi moderenisasi yang terus berkembang dan globalisai yang terus meluas sangat memungkinakn narkoba beredar di mana-mana.
Maka antisipasi yang lebih nyata selain dengan penyuluhan bahaya narkoba adalah dengan adanya bimbingan secara agamis mengenai pentingnya memusuhi narkoba, dengan pemahaman yang kuat dalam pendidikan agama akan mampu menjadi benteng terkokoh dalam membendung hawa nafsu baik itu dalam menolak narkoba ataupun kegiatan-kegiatan lainnya yang jauh dari norma dan aturan yang berlaku.
Dalam al-qur’an diterangkan bahwa narkoba itu jelas-jelas haram karena tidak baik untuk kesehatan akal dan jiwa manusia. 
“Dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk (khobits)” QS. Al A’rof: 157
Seperti pepatah bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati, sejak dini haruslah setiap anak mendapatkan pengajaran tentang agama dan pemahan yang kuat akan syari’at islam yang harus ditegakkan. Ini bisa menjadi salah satu cara sebelum terjerumus dalam gelap pahitnya hidup bersama narkoba. Mereka juga harus diberi penjelasan dan pemahaman mengenai narkoba dan bahayanya.
Beberapa factor yang membuat seseorang terjerumus bersama narkoba diantaranya adalah :
Ketidak tahuan akan bahaya serbut setan itu, sehingga masyarakat yang tidak tahu apa-apa terperosok ke dalam jurang neraka itu yang mengakibatkan sulit kembali kepada jati diri yang sebenarnya.
Dasar Agama Yang Tidak Kuat 
Komunikasi Dua Arah Antara Orang Tua Dan Anak Sangat Jarang.
Pengaruh Di Lingkungan Sekolah/Kampus
Karena modal gaul, biar keliahatannya percaya diri (pede) ngak maukalah dengan orang lain.
Bisnis narkoba yang menjanjikan keuntungan yang sangat besar parapelakunya.
Kemungkinan adanya scenario besar untuk menghancurkan calonpemimpin di masa depan. Oleh karena itu sejak dini perlu disiapkangenerasi penerus yang sehat pisik maupun mental bebas daripengaruh narkoba dan memiliki kemampuan menghadapi persainganglobal.
Pergaulan  buruklah yang membuat seseorang  mengenal narkoba sampai akhirnya akrab dan menjadikannya teman setia. Kebanyakan dari mereka dalah para remaja yang mengalami depresi atau broken home, kurangnya kasih sayang dan hampir tidak adanya perhatian dari orang tua dengan kesibukan pekerjaannya.
Mereka membutuhkan kesenangan dan mengiginkan ketenangan, karena lingkungan dan pergaulan yang kurang baik akan mengantarkan mereka pada ketenangan yang palsu, penggunaan narkoba. Meski tidak semua pengguna narkoba mengkonsumsinya secara sadar, ada pula mereka yang ditipu. Namun akhirnya candu itu datang dan merasa nyaman karena mendapatkan ketenangan dan kesenangan yang nyatanya menipu dan palsu.
Sementara bila kita sadar bahwa narkoba hanya memberikan ketenangn sesaat, pasti akan mencari ketenangan lain yang lebih kekal dan nyata tanpa kepalsuan. Ibadah, siapa bilang bahwa ibadah itu untuk tuhan.kita memang beribadah kepada tuhan, namun ibadah itu kebutuhan manusia agar mendapatkan ketengangan, kita membutuhkan pertolongan dari sang maha kuasa, bukan kebutuhan tuhan. Tuhan itu maha segalanya untuk apalagi meminta disembah, bukan seperti itu, tapi karena kita yang membutuhkan kedekatan bersama-Nya dan ketenangan saat menghadapnya.
Berjihad melawan narkoba tidak cukup bila hanya dilakukan beberapa orang saja, harus dari semua lapisan masyarkat dan dengan berbagaii hal dan upaya dalam pelaksanaannnya. Berjihad tidak harus selalu dengan perang dan membunuh, amar ma’ruf wa nahi munkar puun cukup sebagai dakwah dan bisa menjadi jalan jihad.
Sungguh penting berjihad melawan narkoba, karena bila narkoba dibiarkan merajalela di negeri ini, hancurlah bangsa Indonesia. Bukankan itu yang menjadi tujuan para distributor narkoba menyalurkannya ke Indonesia. Ingin membuat Indonesia hancur lebur dan menguasai kembali tanha nusantara yang subur kaya makmur. Lalu apakah kita hanya berdiam diri menonton narkoba terus menghancurkn bangsa ini.
  Kenapa mereka berusaha menghancurkan generasi muda bagsa Indonesia? Karena keberadaaan pemuda sangatlah penting dalam keberadaan Negara. Selain sebagai penerus bangsa, pemuda menjadi tolak ukur kebesaran suatu bangsa dan pemuda adalah tihangnya negara. Bila pemudanya baik, maka baik pulalah desanhya, bila pemudanya baik maka baik pulalah kecamatannya, bila pemudanya baik maka baik pulalah kabupatennya. Dan begitu seterusnya hingga Negara. Maka bila pemudanya roboh maka akan roboh pula negaranya.
Bisa kita bayangkan apa jadinya Indonesia ini bila narkoba akrab dengan pemuda bangsa ini. Hancur lebur, pasti.
Karena itulah jauhilah narkoba, musuhi, perangi, dan berusahalah membuangnya jauh-jauh dari kehidupan kita. Bukan menjauhi mereaka pengguna narkoba, justru merelka yang sudah kecanduan dengan narkoba harus mendapat perhatian dan pengawasan yang lebih. Berii motivasi dan dorongan agar ada kemauan untuk berubah dan move on dari narkoba.
Ingat, tidak ada kta terlambat. Dan sungguh allah menyukai hambanya yang mau bertaubat
 Innalloha yuhibbuttawwabia wa yuhibbul mutathohhiriyna
Artinya;” sesunggunya allah menyukai hambanya yang membersihkan diri dan bertaubat.”
Kesimpulannya bahwa berjihad melawan narkoba adalah kewajiban setiap lapisan masyarakat, mulai dari remaja, dewasa, orang tua bahkan lansia sekalipun. Karena peran semuanya sangat penting agar narkoba dapat hancur dengan bersama-sama membasminya.

Comments

Popular posts from this blog

Administrasi Dalam Islam

Aliran Ilmu Kalam Dan Penerapannya Dalam Mempertahankan Aqidah

Mengevaluasi Perang Melawan Penjajahan Kolonialisme Hindia-Belanda